
Bayi dibedong dan waktu ideal untuk berhentinya
Jasa Aqiqah – Assalammualaikum warahmatullahi wabarakatuh ayah bunda sahabat jasa aqiqah ketika bayi yang baru lahir mereka akan dibedong. Membedong sendiri merupakan upaya untuk menenangkan dan juga menghangatkan bayi yang baru lahir. Hal ini juga bisa untuk mengurangi refleks pada bayi, yaitu seperti refleks moro(refleks kaget) bisa jadi selimut tersebutbisa melindungi dari sentuhan yang mendadak dan suara keras dan bising yang tiba-tiba terdengar oleh sang bayi.
Akan tetapi manfaat bedong juga sangatlah banyak bunda. akan tetapi jangan membedong bayi terus-terusan iya bunda. Karena banyak resiko yang bisa terjadi kepada anak bunda ketika sering dibedong. Oleh sebab itu bunda harus mengetahui kapan bayi dibedong dan kapan harus dilepas.
Dibawah ini akan kami berikan mengenai kapan bayi harus dibedong dan dilepas. Dan apa saja sih resiko ketika membedong bayi terlalu lama simak di bawah ini iya ayah bunda sahabat jasa aqiqah.
Resiko Bayi Dibedong Terlalu Lama
Dikutip oleh Healthline adalah mengenai resiko yang terjadi apabila bunda tidak membedong bayi secara benar dan terlalu lama membedong bayi, simak berikut ini :
- Meningkatkan Resiko SIDS : membedong bayi dengan tidak benar akan meningkatkan resiko seperti sindrom kematian pada bayi secara mendadak atau sering disebut sudden infant death syndrome (SIDS). Melansir dari Centers for Disease Control and Prevention di Amerika Serikat,sebab kematian pada bayi mendadak disebabkan oleh cara membedong pada bayi yang salah, pertama , orang tua membedong terlalu kencang sehingga kain yag dipake untuk membedong terlalu kencang bayi bisa mengalami tercekik ketika mereka tidur. Kedua karena bedongan terlalu longgar, kemungkinan kain akan terlepas dari sang bayi dan mengakibatkan menutupi bagian pernafasan mereka dikarenakan gerak bayi secara bebas sehingga kemungkinan kain bisa terlepas menutupi mulut dan hidung bayi.
- Resiko Meningkatnya Dysplasia : Dysplasia yaitu keadaan dimana ketidak normalan pertumbuhan jaringan atau sebuah organ dikarenakan kaki bayi harus diluruskan ketika dibedong, tulang rawan dan juga sendi bayi bisa rusak bila hal seperti ini terjadi.
- Bisa Terkena Biang Keringat Atau Ruam : Bayi biasa lebih cepat terkena ruam atau biang keringat dikarenakan cepat berkeringat akibat dari dibedong terlalu lama.
Oleh sebab itu ketika bunda membedong bayi cek terlebih dahulu dan pastikan bunda membungkusnya dengan benar dan tepat agar membuat sang bayi merasa nyaman dan tidak berdampak buruk untuk mereka.
Kapan Waktu Yang Tepat Untuk Membedong Bayi?
Pada saat bayi bunda sudah mulai tumbuh besar, bunda sahabat jasa aqiqah tidak usah membedong snag bayi lagi bunda.
Dikutip oleh babysleepsite beberapa tanda yang dapat bunda pahami dan perhatikan ketika bayi tidak perlu dibedong lagi. Berikut paparannya bunda :
- Bayi berhenti membedong sekitar usia 3 sampai 4 bulan.
- Apabila bayi terlepas dari bedong mereka itu belum tentu anak sudah berhenti di bedong. Perhatikan bayi setiap harinya dan pada saat malam hari apabila bedong bayi anak bunda terlepas setiap harinya anak itu bertanda bahwa anak sudah tidak mau di bedong lagi.
- Bayi yang dibedong sebenarnya tidak bisa tidur terlungkup, Karena jika si bayi mulai berguling saat tidur, maka dari itu adalah pertanda bahwa si bayi sudah bisa untuk tidak di bedong.
Hal-hal lain yang menajdi faktor penting yang harus bunda ingat adalah jangan membedong bayi sepanjang hari. Dikrenakan bayi juga membutuhkan waktu untuk bergerak bebas agar mereka bisa tumbuh kuat dan juga bisa mengembangkan motorik kasarnya secara optimal. Oleh sebab itu membedong bayi hanya pada saat anak sedang tidur dan yang lebih utama adalah ketika bayi baru saja lahir.
Baca Artikel Lainnya :
- Awas Catat Manfaat Sawi Putih Untuk Kesehatan Bunda Hamil Wajib Tahu
- Hukum Khitan Untuk Anak Perempuan Dalam Islam
- Catat Inilah Penyebab Saluran ASI Tersumbat Bunda Wajib Tahu
- Awas Catat Inilah Gangguan Psikosomatik Pada Anak Remaja yang Bunda Harus Tahu
- Catat Inilah Posisi Tidur Yang Baik Setelah Melahirkan Agar Bunda Tidur Dengan Nyenyak
Tips Menghentikan Kebiasaan Membedong Bayi
Dikutip oleh American Academy of Pediatric dan dr. Kimberly Edwards merupakan dokter anak dari Austin Regional Clinic, menyatakan bahwa orangtua bisa mengehentikan membedong bayi ketika sang anak memasuki usia 2 sampai 3 bulan. Dikarenakan pada usia 4 bulan anak sudah mulai mengembangkan kemampuan untuk berguling. Di usia 4 bulan juga anak sudah mulai berkurang dan bayi sudah mulai bisa beradaptasi dengan lingkungan sekitarnya.
Akan tetapi, untuk menghentikan kecanduan membedong bayi, bunda perlu melepaskan kain bedong secara bertahap, berguna untuk bayi tidak langsung merasa kehilangan kehangatan mereka dan sekaligus untuk melakukan adaptasi ketika sudah mulai tidak dibedong lagi.
Langkah yang harus di lakukan diantaranya yaitu :
- Melepaskan bertahap seperti satu tangan agar anak bisa bebas gerak dari bedongan
- Lalu apabila bayi sudah terbiasa, bunda membiarkan dada ke bawah biarkan terbedong.
- Apabila sudah terbiasa coba lepaskan semua bedongan yang menempel di tubuh bayi.
Itulah beberapa hal mengenai Bayi dibedong dan waktu ideal untuk berhentinya semoga bermanfaat untuk ayah bunda sahabat jasa aqiqah.
Sahabat jasa aqiqah sedang mencari jasa aqiqah yang meneyediakan paket aqiqah terpercaya dan bergaransi yang terletak di Jakarta dan tangerang yuk kunjungi website kami jasa aqiqah jakarta dan tentunya paket aqiqah yang kami tawarkan sangatlah rekomendasi untuk sahabat jasa aqiqah tangerang juga kami menyediakan paket terbaik untuk para sahabat Jasa aqiqah.
